- Diskusikan hambatan-hambatan yang harus dipertimbangkan dalam merancang sebuah indek Inversi untuk Multi-key file.
- Diskusikan hambatan-hambatan yang harus dipertimbangkan dalam merancang sebuah indek untuk Multi-list file.
- Mengapa kebanyakan implementasi dari struktur alternate-key indek sequential menggunakan pendekatan inverted dibanding pendekatan multi-list ?
- Jelaskan permintaan (request) yang dapat dilayani oleh indeknya sendiri dalam sebuah inverted file ?
- Pada beberapa Multi-list file, setiap indek entry mencakup panjang dari linked list yang berkaitan. Jenis permintaan apa yang menguntungkan dengan informasi yang tersedia ini.
- Diskusikan keuntungan dan kerugian dalam memberikan tanggung jawab kepada programmer aplikasi untuk merancang file yang digunakan untuk programmnya, dibanding memberikan tanggung jawab kepada orang lain.
Jawab:
1. Semakin banyak file maka akan banyak pula key untuk menunjukkan tiap ID ke key lain. Misal, file yang kita punya ada 5 dan akan dihubungkan dengan indek inversi, dan tiap file mempunyai 5 record, maka kita harus membuat 5 key sebagai primary dan 5 key lagi sebagai secondary. Maka dengan begitu total key yang kita harus dibuat ada 50 termasuk primary dan secondary, dan bagaimana bila ada 1000 record, akan semakin banyak pula key yang perlu dibuat.
2. Multi-list file hanya mempunyai sebuah penunjuk untuk data record pertama dengan nilai key. Data record mempunyai penunjuk data record selanjutnya dengan nilai key dan seterusnya. Maka terdapat sebuah linked-list dari data record untuk setiap nilai dari secondary key. Hambatannya yaitu untuk sebuah penunjuk yang menunjuk ke alamat dimana data disimpan maka dibutuhkan banyak kunci, maka di tabel tersebut disimpan pula kunci-kunci atribut lainnya yang dibutuhkan.
2. Multi-list file hanya mempunyai sebuah penunjuk untuk data record pertama dengan nilai key. Data record mempunyai penunjuk data record selanjutnya dengan nilai key dan seterusnya. Maka terdapat sebuah linked-list dari data record untuk setiap nilai dari secondary key. Hambatannya yaitu untuk sebuah penunjuk yang menunjuk ke alamat dimana data disimpan maka dibutuhkan banyak kunci, maka di tabel tersebut disimpan pula kunci-kunci atribut lainnya yang dibutuhkan.
3. Kebanyakan implementasi dari struktur alternate key index sequential menggunakan pendekatan inverted dibandingkan pendekatan multi list dikarenakan mereka diimplementasikan pada organisasi internal yang berbeda. Masing-masing berkas tersebut harus menempati pada alat penyimpan yang bersifat Direct Access Storage Device (DASD). Namun, mengapa lebih menggunakan pendekatan inverted dibanding pendekatan multi-list yaitu dikarenakan pendekatan inverted lebih terstruktur dan lebih menguntungkan dalam mengakses file sequential. Hal ini disebabkan oleh karakteristik index inverted yang memiliki key terhadap masing-masing record sehingga record-record tersebut dapat diurutkan berdasarkan berbagai jenis. Setiap jenis record tersebut dapat diakses satu per satu dan berurutan.
4. Jenis permintaan yang dapat dilayani sendiri oleh indexnya adalah permintaan terhadap informasi pada record berupa keberadaan index, jumlah record, keterkaitan record, record-record yang saling berhubungan, dan lain-lain. Informasi-informasi tersebut dapat dilayani sendiri oleh index inversinya tanpa harus mengakses data pada file. Indeks tersebut diakses oleh metode pencarian.Setiap entri indeks memberikan kata dan daftar teks, dapat juga menampilkan lokasi sebuah kata atau frase di dalam teks, di mana kata tersebut muncul.
4. Jenis permintaan yang dapat dilayani sendiri oleh indexnya adalah permintaan terhadap informasi pada record berupa keberadaan index, jumlah record, keterkaitan record, record-record yang saling berhubungan, dan lain-lain. Informasi-informasi tersebut dapat dilayani sendiri oleh index inversinya tanpa harus mengakses data pada file. Indeks tersebut diakses oleh metode pencarian.Setiap entri indeks memberikan kata dan daftar teks, dapat juga menampilkan lokasi sebuah kata atau frase di dalam teks, di mana kata tersebut muncul.
5. Dengan menggunakan pencarian sequential karena dalam indeks multi-list untuk sebuah nilai key mempunyai hanya sebuah penunjuk untuk data record pertama dengan nilai key. Data record mempunyai penunjuk untuk data record selanjutnya dengan nilai key dan seterusnya. Maka terdapat sebuah linked-list dari data record untuk setiap nilai dari secondary key. Sedangkan dalam pencarian sequential memerlukan 20 data akses yang berarti memiliki 20 nilai keynya masih masing.
6. Keuntungan: Programmer akan lebih memahami mengenai rancangan file yang akan digunakan untuk program tersebut, sehingga program dapat berjalan secara maksimal.
Kerugian: Programmer dapat tidak mengetahui bila ada bug lain pada program tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar